PENGERTIAN DAN JENIS PROCESSOR

Prosesor
adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang ukurannya
sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan
prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar
dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian dari
Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
- Aritcmatics
Logical Unit (ALU)
- Control
Unit (CU)
- Memory
Unit (MU)
Sejarah Perkembangan Mikroprocessor
1995 : Intel® Pentium® Pro Processor
Processor yang dirancang untuk digunakan
pada aplikasi server dan workstation, yang dibuat untuk memproses data secara
cepat, processor ini mempunyai 5,5 jt transistor yang tertanam.
1997 : Intel® Pentium® II Processor
Processor Pentium II merupakan processor
yang menggabungkan Intel MMX yang dirancang secara khusus untuk mengolah data
video, audio, dan grafik secara efisien. Terdapat 7.5 juta transistor
terintegrasi di dalamnya sehingga dengan processor ini pengguna PC dapat
mengolah berbagai data dan menggunakan internet dengan lebih baik.
1998 : Intel® Pentium II Xeon® Processor
1998 : Intel® Pentium II Xeon® Processor
Processor yang dibuat untuk kebutuhan pada
aplikasi server. Intel saat itu ingin memenuhi strateginya yang ingin
memberikan sebuah processor unik untuk sebuah pasar tertentu.
1999 : Intel® Celeron® Processor
Processor Intel Celeron merupakan
processor yang dikeluarkan sebagai processor yang ditujukan untuk pengguna yang
tidak terlalu membutuhkan kinerja processor yang lebih cepat bagi pengguna yang
ingin membangun sebuah system computer dengan budget (harga) yang tidak terlalu
besar. Processor Intel Celeron ini memiliki bentuk dan formfactor yang sama
dengan processor Intel jenis Pentium, tetapi hanya dengan instruksi-instruksi
yang lebih sedikit, L2 cache-nya lebih kecil, kecepatan (clock speed) yang
lebih lambat, dan harga yang lebih murah daripada processor Intel jenis Pentium.
Dengan keluarnya processor Celeron ini maka Intel kembali memberikan sebuah
processor untuk sebuah pasaran tertentu.
1999 : Intel® Pentium® III Processor
Processor Pentium III merupakan processor
yang diberi tambahan 70 instruksi baru yang secara dramatis memperkaya
kemampuan pencitraan tingkat tinggi, tiga dimensi, audio streaming, dan
aplikasi-aplikasi video serta pengenalan suara.
1999 : Intel® Pentium® III Xeon®
Processor
Intel kembali merambah pasaran server dan
workstation dengan mengeluarkan seri Xeon tetapi jenis Pentium III yang
mempunyai 70 perintah SIMD. Keunggulan processor ini adalah ia dapat
mempercepat pengolahan informasi dari system bus ke processor , yang juga
mendongkrak performa secara signifikan. Processor ini juga dirancang untuk dipadukan
dengan processor lain yang sejenis.
2000 : Intel® Pentium® 4 Processor
Processor
Pentium IV merupakan produk Intel yang kecepatan prosesnya mampu menembus
kecepatan hingga 3.06 GHz. Pertama kali keluar processor ini berkecepatan
1.5GHz dengan formafactor pin 423, setelah itu intel merubah formfactor
processor Intel Pentium 4 menjadi pin 478 yang dimulai dari processor Intel
Pentium 4 berkecepatan 1.3 GHz sampai yang terbaru yang saat ini mampu menembus
kecepatannya hingga 3.4 GHz.
2001 : Intel® Xeon® Processor
Processor Intel Pentium 4 Xeon merupakan
processor Intel Pentium 4 yang ditujukan khusus untuk berperan sebagai computer
server. Processor ini memiliki jumlah pin lebih banyak dari processor Intel
Pentium 4 serta dengan memory L2 cache yang lebih besar pula.
2001 : Intel® Itanium® Processor
2001 : Intel® Itanium® Processor
Itanium adalah processor pertama berbasis
64 bit yang ditujukan bagi pemakain pada server dan workstation serta pemakai
tertentu. Processor ini sudah dibuat dengan struktur yang benar-benar berbeda
dari sebelumnya yang didasarkan pada desain dan teknologi Intel’s Explicitly
Parallel Instruction Computing ( EPIC ).
2002 : Intel® Itanium® 2 Processor
Itanium 2 adalah generasi kedua dari
keluarga Itanium
2003 : Intel® Pentium® M Processor
2003 : Intel® Pentium® M Processor
Chipset 855, dan Intel® PRO/WIRELESS 2100
adalah komponen dari Intel® Centrino™. Intel Centrino dibuat untuk memenuhi
kebutuhan pasar akan keberadaan sebuah komputer yang mudah dibawa kemana-mana.
2004 : Intel Pentium M 735/745/755
processors
Dilengkapi dengan chipset 855 dengan fitur
baru 2Mb L2 Cache 400MHz system bus dan kecocokan dengan soket processor dengan
seri-seri Pentium M sebelumnya.
2004 : Intel E7520/E7320 Chipsets
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces.
7320/7520 dapat digunakan untuk dual processor dengan konfigurasi 800MHz FSB, DDR2 400 memory, and PCI Express peripheral interfaces.
2005 : Intel Pentium 4 Extreme
Edition 3.73GHz
Sebuah processor yang ditujukan untuk
pasar pengguna komputer yang menginginkan sesuatu yang lebih dari komputernya,
processor ini menggunakan konfigurasi 3.73GHz frequency, 1.066GHz FSB, EM64T,
2MB L2 cache, dan HyperThreading.
2005 : Intel Pentium D 820/830/840
Processor berbasis 64 bit dan disebut dual
core karena menggunakan 2 buah inti, dengan konfigurasi 1MB L2 cache pada tiap
core, 800MHz FSB, dan bisa beroperasi pada frekuensi 2.8GHz, 3.0GHz, dan
3.2GHz. Pada processor jenis ini juga disertakan dukungan HyperThreading.
2006 : Intel Core 2 Quad Q6600
Processor untuk type desktop dan digunakan
pada orang yang ingin kekuatan lebih dari komputer yang ia miliki memiliki 2
buah core dengan konfigurasi 2.4GHz dengan 8MB L2 cache (sampai dengan 4MB yang
dapat diakses tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (
TDP )
2006 : Intel Quad-core Xeon
X3210/X3220
Processor yang digunakan untuk tipe server
dan memiliki 2 buah core dengan masing-masing memiliki konfigurasi 2.13 dan
2.4GHz, berturut-turut , dengan 8MB L2 cache ( dapat mencapai 4MB yang diakses
untuk tiap core ), 1.06GHz Front-side bus, dan thermal design power (TDP)
Kesimpulan :
Processor adalah sebuah IC yang
menjalankan semua system computer dan sering disebut sebagai oataknya computer.
Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard dan boleh
diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai socket yang ada pada
motherboard.
Bagian terpenting
dari Processor:
Arithmatic Logical Unit (ALU)
Control Unit (CU)
Memory Unit (MU)
Dan perkembangan Processor dari tahun
1995-2006 menunjukan processor semakin besar kapasitasnya, dan semakin banyak
versinya.
No comments:
Post a Comment