Urban Lagend Jepang - Hanako

Hanako-san

   Hanako-san (花子さん) atau Hanako-san di Toilet (トイレの花子さん Toire no Hanako-san) adalah Urban lagend Jepang tentang sesosok gadis yang menghantui kamar mandi sekolah. Dia akan muncul bila namanya dipanggil.

  Asal usulnya berbeda dari sumber yang berbeda; beberapa mengatakan bahwa dia adalah hantu seorang gadis yang terbunuh dalam serangan udara dalam Perang Dunia II , sementara yang lain menyatakan bahwa dia dibunuh oleh orang tua psikotik atau orang asing.
   Hanako-san adalah legenda urban yang terkenal dan tersebar secara luas sehingga memiliki beragam versi. Pemanggilan Hanako-san serngkali dilakukan oleh anak-anak di sekolah sebagai ritual pembuktian keberanian, atau sebagai metode perpeloncoan murid baru, seperti legenda Bloody Mary di sekolah-sekolah Barat.
   Hanako-san dipanggil dengan mengetuk pintu bilik ketiga kamar mandi perempuan di lantai tiga sebanyak tiga kali sambil bertanya 'Apakah kamu di sini, Hanako-san", dan suara misterius akan menjawab "Aku di sini". Di dalam bilik akan hadir sesosok gadis dengan rok merah. Kadangkala ia tampak dengan pakaian putih.
 Namun Hanako-san dikatakan memiliki berbagai asal dan perilaku, tergantung pada sekolah atau wilayah. Penampilan fisiknya juga bisa bervariasi, tetapi biasanya seorang gadis muda dengan rambut bob dan rok merah. Di prefektur Yamagata , konon, setelah Hanako-san telah menjawab dan seseorang memasuki kios, dia akan menemukan dan dimakan oleh kadal berkepala tiga yang meniru suara seorang gadis. Di prefektur Iwate , legenda menyatakan bahwa setelah seseorang memanggil Hanako-san, tangan putih muncul dari pintu. Di prefektur Kanagawa , tangan yang ternoda darah akan muncul setelah Hanako-san dipanggil.
  'Hanako' merupakan nama perempuan yang umum di Jepang pada tahun 1950-an, ketika legenda tersebut [diyakini] dimulai pada saat itu.

No comments:

Post a Comment

Permainan Bola Kecil - Softball

SOFTBALL   Permainan softball berasal dari Amerika Serikat, yang diciptakan oleh bangsa Amerika yang bernama George Hancock pada t...